Efektivitas Penggunaan Media Youtube sebagai Media Pembelajaran terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X Materi Keanekaragaman Hayati

Lusiani Lusiani, Dewi Hernawati, De Budi Irwan Taofik

Abstract


Penelitian ini berjudul “Efektivitas Penggunaan Media YouTube Sebagai Media Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X pada Materi Keanekaragaman Hayati”. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1. Kemampuan awal siswa sebelum menggunakan media YouTube pada materi keanekaragaman hayati; 2. Hasil belajar siswa setelah menggunakan media YouTube pada materi keanekaragaman hayati; 3. Efektivitas penggunaan media YouTube sebagai media pembelajaran terhadap hasil belajar siswa kelas X pada materi keanekaragaman hayati. Metode dalam penelitian ini adalah pre-eksperimental design. Desain penelitian yang digunakan yaitu One-Group Pretest-Posttest Design. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Purposive sampling, yaitu untuk mengetahui efektivitas penggunaan media YouTube Berbantuan Video Education sebagai media pembelajaran pada materi Keanekaragaman Hayati melalui empat analisis yaitu: Uji Gain Ternormalisasi; Kategori tinggi dengan persentase 52,6 persen, kategori sedang dengan persentase 18,4 persen, kategori rendah persentase 10,5persen, kategori tetap dengan persentase 2,6 persen, kategori terjadi penurunan dengan persentase 15,8 persen; Uji Pemahaman, siswa yang belum menguasai 18,4 persen yang berhasil 81,6 persen; Rata –Rata Tingkat Penguasaan seluruh siswa adalah 81 persen; Ketuntasan belajar yaitu 81,6 persen. penggunaan media YouTube sebagai media pembelajaran efektif terhadap hasil belajar siswa kelas x pada materi keanekaragaman hayati.

Kata Kunci: YouTube, Hasil Belajar, Efektivitas pembelajaran


Full Text:

PDF

References


De Houwer, Jan, Dermot Barnes-Holmes, and Agnes Moors. 2013. What is learning? on the nature and merits of a functional definition of learning. Psychonomic bulletin & review 20 (4): 631–642.

Farooq, Muhammad Arsalan, Henriqueta Nóvoa, António Araújo, and Sergio MO Tavares. 2016. An innovative approach for planning and execution of pre-experimental runs for design of experiments. European Research on Management and Business Economics 22 (3): 155–161.

Hadi, Sofyan. 2017. Efektivitas penggunaan video sebagai media pembelajaran untuk siswa sekolah dasar. In Seminar nasional teknologi pembelajaran dan pendidikan dasar 2017, 96–102.

Howard, Joshua L, Marylène Gagné, and Julien S Bureau. 2017. Testing a continuum structure of self-determined motivation: a meta-analysis. Psychological bulletin 143 (12): 1346.

Khanifah, Sri, Krispinus Kedati Pukan, and Sri Sukaesih. 2012. Pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Journal of Biology Education 1 (1).

Novita, Lina, Elly Sukmanasa, and Mahesa Yudistira Pratama. 2019. Penggunaan media pembelajaran video terhadap hasil belajar siswa sd. Indonesian Journal of Primary Education Penggunaan 3 (2): 64–72.

Putranti, Nurita. 2013. Cara membuat media pembelajaran online menggunakan edmodo. Jurnal Pendidikan Informatika dan Sains 2 (2): 139–147.

Siahaan, H Amiruddin, Rahmat Hidayat, and Rifa’I Muhammad. 2017. Konsep-konsep keguruan dalam pendidikan islam. Cv. Pusdikra Mitra Jaya.




DOI: https://doi.org/10.31980/jls.v4i2.2349

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Life Science (JLS) adalah sebuah jurnal ilmiah yang secara regular dipublikasikan oleh Jurusan Pendidikan Biologi, Institut Pendidikan Indonesia (Jl. Pahlawan No.32, Garut). JLS berlisensi di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Copyright © Institut Pendidikan Indonesia-Garut.