CITRA PEREMPUAN PADA NOVEL DI BAWAH LINDUNGAN KA’BAH KARYA HAMKA: KAJIAN FEMINISME MARXIS

Main Article Content

Fani Febrianti
Winka Naida
Ardi Mulyana Haryadi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kedudukan tokoh perempuan,
bentuk ketimpangan (ketidakadilan) yang dialami tokoh perempuan, dan usaha
tokoh perempuan melepaskan belenggu dari patriarki pada novel Di Bawah
Lindungan Ka’bah karya Hamka. Metode yang digunakan adalah metode
deskriptif kualitatif, dengan pendekatan feminisme marxis. Sumber data adalah
novel Di Bawah Lindungan Ka’bah, dan data berbentuk kata, frasa, dan kalimat.
Teknik pengumpulan data menggunakan teknik kepustakaan/ dokumentasi dan
alat pengumpulan data adalah peneliti sendiri sebagai instrumen utama.
Kedudukan tokoh perempuan meliputi status sosial di masyarakat (pendidikan,
karier, dan status perempuan), pemenuh kebutuhan keluarga, dan rela berkorban.
Bentuk ketimpangan (ketidakadilan) yang dialami tokoh perempuan meliputi
pemaksaan perjodohan dan tidak memiliki hak memilih. Usaha melepaskan
belenggu dari patriarki pada novel Di Bawah Lindungan Ka’bah yaitu berani
mengungkapkan pendapat. Hal tersebut menunjukkan citra diri perempuan kuasa,
dan menghapuskan steriotipe yang selama ini melekat pada perempuan.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Fani Febrianti, Institut Pendidikan Indonesia Garut

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Winka Naida, Institut Pendidikan Indonesia Garut

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 

Ardi Mulyana Haryadi, Institut Pendidikan Indonesia Garut

Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia