Kemampuan Representasi dan Disposisi Matematis Siswa Melalui CTL dan SAVI

Authors

  • Ismawati Rahlan Institut Pendidikan Indonesia Garut
  • Deddy Sofyan Institut Pendidikan Indonesia Garut

DOI:

https://doi.org/10.31980/plusminus.v1i3.955

Keywords:

Representasi Matematis, Contextual Teaching and Learning, SAVI, CTL, Somatic Auditory Visualization Intellectually

Abstract

Fakta menunjukkan kemampuan representasi dan disposisi matematis yang penting dimiliki siswa masih rendah dan perlu ditingkatkan. Misalnya dengan model pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) dan model pembelajaran Somatic Auditory Visualization Intellectually (SAVI). Tujuan penelitian untuk menganalisis perbedaan kemampuan representasi dan disposisi matematis antara siswa yang mendapatkan model pembelajaran CTL dan SAVI. Metode penelitian adalah kuasi eksperimen dengan populasi seluruh siswa kelas VIII salah satu SMP Negeri di Garut. Sampel penelitian terdiri dari dua kelas yaitu kelas VIII-H sebanyak 32 siswa sebagai kelas eksperimen 1 dengan model pembelajaran CTL dan kelas VIII-I sebanyak 35 siswa sebagai kelas eksperimen 2 dengan model pembelajaran SAVI. Instrumen penelitian berupa tes uraian dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan dan peningkatan kemampuan representasi dan disposisi matematis antara siswa yang mendapatkan model pembelajaran CTL  dengan SAVI.

The facts show that the mathematical representation and disposition skills that are important for students are still low and need to be improved. For example, the Contextual Teaching and Learning (CTL) learning model and the Somatic Auditory Visualization Intellectually (SAVI) learning model. The purpose of the study is to analyze the differences in mathematical representation and disposition abilities between students who received the CTL and SAVI learning models. The research method is quasi-experimental with a population of all eighth-grade students of one of the public junior high schools in Garut. The research sample consisted of two classes, namely class VIII-H as many as 32 students as experimental class 1 with CTL learning model and class VIII-I as many as 35 students as experimental class 2 with SAVI learning model. The research instrument was in the form of a description test and a questionnaire. The results showed that there were differences and increases in mathematical representation and disposition abilities between students who received the CTL and SAVI learning models.

References

Afriansyah, E. A. (2014). What Students’ Thinking about Contextual Problems is. In International Seminar on Innovation in Mathematics and Mathematics Education. Innovation and Technology for Mathematic (pp. 279-288).

Agustina, T. B., & Sumartini, T. S. (2021). Kemampuan Representasi Matematis Siswa Melalui Model STAD dan TPS. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 315-326.

Aisyah, A. S. N., & Madio, S. S. (2021). Peningkatan Kemampuan Representasi Matematis Siswa dengan Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Pendekatan Konstekstual dan Matematika Realistik. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 363-372.

Alamiah, U. S., & Afriansyah, E. A. (2017). Perbandingan kemampuan komunikasi matematis siswa antara yang mendapatkan model pembelajaran problem based learning dengan pendekatan realistic mathematics education dan open-ended. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 207-216.

Damayanti, R., & Afriansyah, E. A. (2018). Perbandingan Kemampuan Representasi Matematis Siswa Antara Contextual Teaching and Learning dan Problem Based Learning. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 7 (1), 30-39.

Dewi, S. S. S., & Afriansyah, E. A. (2018). Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Melalui Pembelajaran CTL. JIPMat, 3(2), 145-155.

Ernawati, E., Nurhayati, L., & Setiawan, W. (2019). Analisis Minat Belajar Matematika Siswa Sma Pada Materi Program Linier Berbantuan Aplikasi Geogebra. Journal on Education, 2(1), 1-8.

Fadlilah, M. F., Purwanto, S., & El Hakim, L. (2021). Pengaruh Model Pembelajaran Team Assisted Individualization (TAI) Berbatuan Video Interaktif dalam Pembelajaran Jarak Jauh terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Negeri 172 Jakarta. JURNAL RISET PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH, 5(2), 14-26.

Femisha, A., & Madio, S. S. (2021). Perbedaan Peningkatan Kemampuan Koneksi dan Disposisi Matematis Siswa antara Model Pembelajaran CTL dan BBL. PLUSMINUS: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 97-112.

Hijriani, L., Rahardjo, S., Rahardi, R. (2018). Deskripsi Representasi Matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal PISA. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 3 (5), 603-607.

Hutagaol, K. (2013). Pembelajaran Kontekstual Untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama. Infinity: Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika, 2 (1): 85-99.

Kemendikbud. (2013). Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum 2013. Jakarta: Kemendikbud.

Komalasari, K. (2011). Pembelajaran Kontektual Konsep dan Aplikasi. Bandung: Refika Aditama.

Latipah, E. D. P., & Afriansyah, E. A. (2018). Analisis kemampuan koneksi matematis siswa menggunakan pendekatan pembelajaran CTL dan RME. Matematika: Jurnal Teori dan Terapan Matematika, 17(1).

Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2018). Penelitiam Pendidikan Matematika. Karawang: PT. Redika Aditama.

Luritawaty, I. P. (2016). Upaya Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Melalui Metode Diskusi Berbantuan Microsoft Office Excel. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5 (3), 213-221.

Luritawaty, I. P. (2019). Pengembangan Kemampuan Komunikasi Matematik melalui Pembelajaran Take and Give. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8 (2), 239-248.

Muizzuddin, M. (2019). Pengembangan Profesionalisme Guru dan Peningkatan Kualitas Pembelajaran. Jurnal Kependidikan, 7(1), 127-140.

Puspandari, I., Praja, E. S., & Muhtarulloh, F. (2019). Pengemabangan Bahan Ajar dengan Pendekatan Induktif untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMP. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8 (2), 307-318.

Putri, N. I. P., & Sundayana, R. (2021). Perbandingan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa antara Problem Based Learning dan Inquiry Learning. PLUSMINUS: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 157-168.

Ramziah, S. (2016). Peingkatan Kemampuan Representasi Matematis Siswa Kelas X2 SMAN 1 Gedung Meneng Menggunakan Bahan Ajar Matriks Berbasis Pendekatan Saintifik. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 5 (2), 138-140.

Rangkuti, A. (2014). Representasi Matematis. [Online]. Tersedia pada: http//jurnal.iain-padangsidimpulan.ac.id/index.php/JP/article/download/ 168 /150. [20 Juli 2019].

Rinaldi, E., & Afriansyah, E. A. (2019). Perbandingan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa antara Problem Centered Learning dan Problem Based Learning. NUMERICAL: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 9-18.

Ruseffendi, E. T. (2005). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.

Rusman, 2012. Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: RajaGrafindo Persada.

Sefrinal, S., & Roza, M. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray (TSTS) terhadap Pemahaman Konsep Matematis Siswa pada Materi Perbandingan Kelas VII SMP. Jurnal Saintika Unpam: Jurnal Sains dan Matematika Unpam, 3(2), 111-121.

Siagian, M. D. (2016). Kemampuan Koneksi Matematik dalam Pembelajaran Matematika. MES: Journal of Mathematics Education and Science, 2 (1).

Siagan, M. V., Saragih, S., & Sinaga, B. (2019). Development of Learning Materials Oriented on Problem-Based Learning Model to Improve Students' Mathematical Problem Solving Ability and Metacognition Ability. International Electronic Journal of Mathematics Education, 14(2), 331-340.

Silviani, E., Mardiani, D., & Sofyan, D. (2021). Analisis Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMP pada Materi Statistika. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(3), 483-492.

Siregar, N. D., & Surya, E. (2017). Analysis of students’ junior high school mathematical connection ability. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR), 33(2), 309-320.

Sulastri, Marwan, & Duskri, M. (2017). Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMP melalui Pendidikan Matematika Realistik. Beta: Jurnal Tadris Matematika, 10 (1), 51-69.

Suningsih, A., & Istiani, A. (2021). Analisis Kemampuan Representasi Matematis Siswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2), 225-234.

Suwanti, S., & Maryati, I. (2021). Kemampuan Representasi Matematis Siswa Melalui Model Problem Based Learning dan Probing Prompting Learning. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 303-314.

Ulvah, S., & Afriansyah, E. A. (2016). Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa ditinjau melalui model pembelajaran SAVI dan konvensional. Jurnal Riset Pendidikan, 2(2), 142-153.

Widyasari, N., Dahlan, J. A., & Dewanto, S. (2016). Meningkatkan Kemampuan Disposisi Matematis Siswa SMP Melalui Pendekatan Metaphorical Thinking. FIBBONACI: Jurnal Pendidikan Matematika & Matematika. 2 (2): 28-39.

Yenni, Y., & Sukmawati, R. (2020). Analisis Kemampuan Representasi Matematis Mahasiswa Berdasarkan Motivasi Belajar. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 251-262.

Yusriyah, Y., & Noordyana, M. A. (2021). Kemampuan Representasi Matematis Siswa SMP pada Materi Penyajian Data di Desa Bungbulang. PLUSMINUS: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 47-60.

Zagoto, M. M., & Dakhi, O. (2018). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika peminatan berbasis pendekatan saintifik untuk siswa kelas XI sekolah menengah atas. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran, 1(1), 157-170.

Downloads

Published

2021-11-30

How to Cite

Rahlan, I., & Sofyan, D. (2021). Kemampuan Representasi dan Disposisi Matematis Siswa Melalui CTL dan SAVI. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 493–504. https://doi.org/10.31980/plusminus.v1i3.955

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.