GERAKAN FEMINISME RADIKAL OPMT DALAM ISU KEKERASAN SEKSUAL DI TIMOR TIMUR TAHUN 1974-1999
DOI:
https://doi.org/10.31980/journalcss.v4i2.133Keywords:
Kekerasan Seksual, OPMT, Timor Timur, Feminisme RadikalAbstract
Kekerasan seksual terhadap perempuan di Timor Timur pada masa konflik (1974-1999) seringkali ditinjau menggunakan pendekatan human security dan transnational justice yang tidak mampu menjelaskan relasi kuasa antara laki-laki dan perempuan. Tujuan utama penelitian ini adalah mengoperasionalisasikan konsep-konsep feminisme radikal dalam mobilitas OPMT (Organização Popular de Mulheres Timorense). Metode yang digunakan adalah metode kualitatif pada studi kasus kekerasan seksual terhadap perempuan di Timor Timur pada masa konflik (1974-1999). Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya patriarki semakin menguat di Timor Leste pada masa konflik yang terlihat melalui peningkatan kasus kekerasan seksual militer Indonesia dan gerakan revolusioner OPMT yang tersubordinasi di bawah superioritas FALINTIL dalam memperjuangkan kemerdekaan Timor Timur.