Penyelesaian Soal Cerita pada Siswa Diskalkulia ditinjau dari Teori Bruner dengan Metode Drill

Authors

  • Sadana Aura Diva Universitas Muria Kudus
  • Jayanti Putri Purwaningrum Universitas Muria Kudus

DOI:

https://doi.org/10.31980/plusminus.v2i1.1081

Keywords:

Diskalkulia, Teori Bruner, Metode Drill, Operasi perhitungan, Pembelajaran matematika, Dyscalculia, Bruner's Theory, Drill Method, Calculation operations, Mathematics learning

Abstract

Beberapa siswa SD mengalami kesulitan belajar. Diskalkulia adalah ketidakmampuan siswa dalam berhitung. Dengan demikian, upaya yang dapat dilakukan guru ialah menggunakan teori dan metode belajar yang mengarah kepada penanaman konsep yang melibatkan keaktifan siswa. Adapun teori yang dimaksud yaitu Teori Bruner dengan Metode Drill. Belajar menurut Bruner merupakan suatu proses aktif yang memungkinkan manusia untuk mengekplorasi hal yang dianggapnya baru. Sedangkan Metode Drill merupakan penyajian materi yang dilakukan secara berulang. Sehingga tujuan penulisan ini adalah menambah wawasan mengenai penerapan Teori Bruner berbantuan Drill untuk siswa diskalkulia. Adapun metode penulisan yang digunakan merupakan telaah pustaka mengenai diskalkulia, Teori Bruner, dan Metode Drill. Belajar yang dapat melibatkan keaktifan siswa, apalagi untuk siswa diskalkulia yang kesulitan dalam menghitung. Penggunaan teori Bruner berbantu benda konkret dengan metode Drill akan memudahkan siswa dalam belajar terutama penyelesaian soal cerita pada materi Perkalian.

Some elementary school students have learning difficulties. Dyscalculia is a student's inability to count. Thus, efforts that can be made by teachers are to use theories and learning methods that lead to the cultivation of concepts that involve student activity. The theory in question is Bruner's Theory with the Drill Method. According to Bruner, learning is an active process that allows humans to explore things that they consider new. While the Drill Method is a presentation of material that is carried out repeatedly. So the purpose of this paper is to add insight into the application of Drill-assisted Bruner Theory for dyscalculia students. The writing method used is a literature review on dyscalculia, Bruner's theory, and the Drill Method. Learning that can involve student activity, especially for dyscalculia students who have difficulty in counting. The use of Bruner's theory with the help of concrete objects with the Drill method will make it easier for students to learn, especially solving story problems in the Multiplication material.

References

Abdullah, A., Abidin, N. L., & Ali, M. (2015). Analysis of Students' Errors in Solving Higher Order Thinking Skill (HOTS) Problem for the Topic of Fraction. Asian Social Science, 11(21): 133-142.

Adhim, J. B., & Yulianti. (2019). Identifikasi Anak Kesulitan Belajar Matematika (Diskalkulia) di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Khusus, 2.

Afriansyah, E. A. (2021). Realistic Mathematics Education Berbasis Emergent Modeling untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis serta Curiosity Mahasiswa Calon Guru (Doctoral dissertation, Universitas Pendidikan Indonesia).

Aini, N., & Suryowati, E. (2022). Mengeksplor Penalaran Spasial Siswa dalam Menyelesaikan Soal Geometri Berdasarkan Gender. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 61-72.

Aisyah, A. S. N., & Madio, S. S. (2021). Peningkatan Kemampuan Representasi Matematis Siswa dengan Pembelajaran Berbasis Masalah Melalui Pendekatan Konstekstual dan Matematika Realistik. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 363-372.

Amaliyah, A., & dkk. (2020). Analisis Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas V SD NEGERI Taman Cibodas Kecamatan Periuk Kota Tangerang. Indonesian Journal of Elementary Education, 2(1): 11-20.

Amroini, I., Kresnadi, H., & Syamsiati. (2015). Peningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran Matematika Menggunakan Teori Bruner di Sekolah Dasar. JPPK: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 4(7): 1-13.

Arofah, M. N., & Noordyana, M. A. (2021). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa pada Materi Lingkaran di Kelurahan Muarasanding. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 421-434.

Fadilah, D. N., & Afriansyah, E. A. (2021). Peran Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa di Masa Pandemi Covid-19 dalam Pembelajaran Matematika Berbasis Online. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 395-408.

Indriani, N. D., & Noordyana, M. A. (2021). Kemampuan Koneksi Matematis Melalui Model Pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending dan Means Ends Analysis. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 339-352.

Iswara, E., Darhim, D., & Juandi, D. (2021). Students' Critical Thinking Skills in Solving on The Topic of Sequences and Series. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 385-394.

Jasira, L., Ramadhona, R., & Tambunan, L. R. (2018). Kecepatan Siswa Menyelesaikan Soal Cerita Matematika Melalui Model Problem Based Learning di SMK Pembangunan Tanjungpinang. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 229-238.

Kamarullah. (2017). Pendidikan Matematika Di Sekolah Kita. Al Khawarizmi: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika, 1(1): 21-32.

Kholil, M., & Zulfiani, S. (2020). Faktor-Faktor Kesulitan Belajar Matematika Siswa Madrasah Ibtidaiyah Da'watul Falah Kecamatan Tegaldlimo Kabupaten Banyuwangi. EDUCARE: Journal of Primary Education, 1(2): 151-168.

Lestari, I., & Luritawaty, I. P. (2021). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa dengan Model Think Pair Share dan Problem Based Learning. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 353-362.

Lisnani, L., & Asmaruddin, S. N. (2018). Desain Buku Ajar Matematika Bilingual Materi Bangun Datar Menggunakan Pendekatan PMRI Berkonteks Kebudayaan Lokal. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 345-356.

Lusiana, L., Armiati, A., & Yerizon, Y. (2022). Kemandirian Belajar dan Persepsi Siswa Mengenai Guru Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMK. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 155-166.

Nfon, N. F. (2016). a Survey of the Mathematical Problems (Dyscalculia) Confroting Primary School Pupils in Buea Municipality in the South West Region of Cameroon. International Journal of Education and Reseacrh, 4(4): 437-450.

Nyimas, A. (2008). Pengembangan Pembelajaran Matematika Sekolah Dasar. Jakarta: Universitas Terbuka.

Riyana, S., Retnasari, L., & Supriyadi, A. (2020). Penggunaan Benda Konkret sebagai Media untuk Meningkatkan Keterampilan Menghitung pada Pembelajaran Tematik Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar. Prosiding Pendidikan Profresi Guru (pp. 1623-1629). Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.

Sari, L. K., & Madio, S. S. (2021). Kesulitan Belajar Matematika Siswa melalui Pembelajaran Jarak Jauh. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 409-420.

Sholihah, D. A., & Ali, M. (2015). Kefefektifan Experiental Learning Pembelajaran Matematika MTs Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(2): 175-185.

Sinaga, R., & Simarmata, E. J. (2020). Media Gambar terhadap Diskalkulia di Sekolah Dasar. Jurnal Tuntas Bangsa, 2(2).

Subijanto. (2011). Pengaruh Pembelajaran dengan Pendekatan Problem Posing terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII di MTs Negeri 22 Kampus B Munjul Jakarta Timur Tahun Pelajaran 2005/2006. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementrian Pendidikan Nasional, 17(2).

Sulfemi, Bagja, W., & Nurhasanah. (2018). Penggunaan Metode Demontrasi dan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Mata Pelajaran IPS. Jurnal Pendas Mahakam, 151-158.

Sundari, & Fauziati, E. (2021). Implikasi Teori Belajar Bruner dalam Model Pembelajaran Kurikulum 2013. Jurnal Papeda, 3(2): 128-136.

Suzana, Y., & Maulida, I. (2019). Mengatasi Dampak Negatif Diskalkulia dalam Menyelesaikan Masalah Matematika. Logaritma: Juranal Ilmu-Ilmu Pendidikan dan Sains, 7(1): 15-26.

Syah, J. M., & Sofyan, D. (2021). Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP di Kampung Paledang Suci Kaler pada Materi Segiempat dan Segitiga. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 373-384.

Udil, P. A., Senia, M. E., & Lasam, Y. (2021). Analisis Kesalahan Siswa SD dalam Menyelesaikan Soal Cerita Operasi Hitung Bilangan Cacah Berdasarkan Prosedur Newman. Jupitek: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(1): 36-46.

Unaenah, & dkk. (2020). Teori Bruner pada Konsep Bangun Datar Sekolah Dasar. Nusantara: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, 2(2): 327-349.

Wahyuni, N. (2016). Penggunaan Metode Drill dalam Pembelajaran Matematika. Prosiding Seminar Nasional (pp. 399-406). Palopo: Universitas Cokroaminoto Palopo.

Widyaningrum, R. (2011). Tahapan J Bruner dalam Pembelajaran Matematika pada Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Bulat di Sekolah Dasar (SD/MI). Cendekia, 9(1): 66-80.

Yanti, A. W., & Novitasari, N. A. (2021). Penggunaan Jurnal Reflektif pada Pembelajaran Matematika untuk Melatih Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2), 321-332.

Yayuk, E., Ekowati, D. W., Suwandayani, B. I., & Ulum, B. (2018). Pembelajaran Matematika yang Menyenangkan. Malang: UMM Press.

Downloads

Published

2022-03-30

How to Cite

Diva, S. A., & Purwaningrum, J. P. (2022). Penyelesaian Soal Cerita pada Siswa Diskalkulia ditinjau dari Teori Bruner dengan Metode Drill. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 1–16. https://doi.org/10.31980/plusminus.v2i1.1081

Issue

Section

Articles

Similar Articles

<< < 8 9 10 11 12 13 14 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.