Stage of Cognitive Mathematics Students Development Based on Piaget's Theory Reviewing from Personality Type

Authors

  • Rahmad Sugianto Universitas Muhammadiyah Malang
  • Rani Darmayanti Universitas Muhammadiyah Malang
  • Annisa Nurina Vidyastuti Universitas Muhammadiyah Malang

DOI:

https://doi.org/10.31980/plusminus.v2i1.1082

Keywords:

Tahap Perkembangan Kognitif, Teori Piaget, Tipe Kepribadian, Stages of Cognitive Development, Piaget's Theory, Personality Type

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menelaah kesesuaian tahap perkembangan kognitif Piaget ditinjau dari tipe kepribadian terhadap siswa kelas X SMA Wachid Hasyim 2 Taman. Subjek dari penelitian ini adalah siswa sebanyak 25 orang dengan usia antara 12 sampai 16 tahun. Penelitian ini menggunakan instrumen Test of Logical Operations (TLO) dalam matematika dan Tes Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). TLO terdiri dari 14 soal dan siswa diberi waktu menjawab semua soal selama 45 menit sedangkan MBTI terdapat 60 pernyataan dan siswa diberi waktu 30 menit untuk memberikan pernyataan yang sesuai dengan kepribadiannya. Hasil penelitian menunjukkan 28,5% siswa ekstrovert pada tahap operasi konkrit awal dan 71,5% pada tahap operasi konkrit akhir. Sedangkan 27,2% siswa introvert pada tahap operasi konkrit awal dan 72,8% pada tahap operasi konkrit akhir. Skor rata-rata TOL Piaget memiliki nilai yang sama pada siswa ekstrovert dan introvert yakni 47 yang artinya rata-rata siswa cenderung pada tahap konkrit akhir. Perbedaan pemahaman antara rata-rata siswa ekstrovert dan introvert pada tipe seration, dimana rata – rata siswa ekstrovert pada pemahaman tinggi sedangkan siswa introvert pada pemahaman cukup.

This study aims to examine the suitability of Piaget's stage of cognitive development in terms of personality type for class X students of SMA Wachid Hasyim 2 Taman. The subjects of this study were 25 students with ages between 12 to 16 years. This study uses the Test of Logical Operations (TLO) instrument in mathematics and the Myers-Briggs Type Indicator (MBTI) test. The TLO consists of 14 questions and students are given 45 minutes to answer all questions, while the MBTI contains 60 statements and students are given 30 minutes to give statements that match their personality. The results showed that 28.5% of students were extroverted in the early concrete operations stage and 71.5% in the late concrete operations stage. While 27.2% of students were introverted at the initial concrete operation stage and 72.8% at the final concrete operation stage. The average score of Piaget's TOL has the same value for extroverted and introverted students, namely 47, which means that the average student tends to be in the final concrete stage. The difference in understanding between the average extroverted and introverted students in the compatible type, where the average extrovert student has high understanding while introverted students have sufficient understanding.

References

Afriansyah, E. A., & Arwadi, F. (2021). Learning Trajectory of Quadrilateral Applying Realistic Mathematics Education: Origami-Based Tasks. Mathematics Teaching Research Journal, 13(4), 42-78.

Aini, I. N., & Hidayati, N. (2017). Tahap Perkembangan Kognitif Matematika Siswa Smp Kelas Vii Berdasarkan Teori Piaget Ditinjau Dari Perbedaan Jenis Kelamin. Jurnal Penelitian Dan Pembelajaran Matematika, 10(2), 2–7. https://doi.org/10.30870/jppm.v10i2.2027

Alon, N., & Daeli, A. (2021). Analisis Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Implikasinya bagi Pembelajaran. 2, 31–47.

Arofah, M. N., & Noordyana, M. A. (2021). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Ditinjau dari Kemandirian Belajar Siswa pada Materi Lingkaran di Kelurahan Muarasanding. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 421-434.

Fadilah, D. N., & Afriansyah, E. A. (2021). Peran Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa di Masa Pandemi Covid-19 dalam Pembelajaran Matematika Berbasis Online. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 395-408.

Febrianingsih, F. (2022). Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematis. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 119-130.

Febrilia, B. R. A. (2019). Penalaran Statistis Siswa dalam Menyelesaikan Masalah Case Study. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2), 179-190.

Feldmeier, P. (2007). The Developing Christian: Spiritual Growth Through the Life Cycle. Paulist Press.

Firdaus, F. M. (2018). Pengaruh Teknik Takalintar terhadap Kemampuan Proses Kognitif Siswa Sekolah Dasar. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 445-454.

Gustiani, D. D., & Puspitasari, N. (2021). Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Materi Operasi Pecahan Kelas VII di Desa Karangsari. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 435-444.

Iswara, E., Darhim, D., & Juandi, D. (2021). Students' Critical Thinking Skills in Solving on The Topic of Sequences and Series. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 385-394.

Lamisu. (1998). Pengaruh kemampuan penalaran formal dan motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar siswa kelas III SLTP Negeri se-kotamadya Kendari. Universitas Negeri Surabaya.

Leongson, J. A., & Limjap, A. (2003). Assessing the Mathematics Achievementof College Freshmen Using Piaget’ S Logical Operations. Hawaii International Conference on Education in Waikiki, 1–25.

Lisnani, L., & Asmaruddin, S. N. (2018). Desain Buku Ajar Matematika Bilingual Materi Bangun Datar Menggunakan Pendekatan PMRI Berkonteks Kebudayaan Lokal. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(3), 345-356.

Marinda, L. (2014). Piaget Dan Problematikanya Pada Pendahuluan. 116–152.

Mulyo, M. R. G. T., Sari, A. F., & Syarifuddin, A. (2019). Proses Berpikir Siswa Bergaya Kognitif Visualizer dalam Menyelesaikan Masalah TIMSS Non Geometri. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(1), 167-178.

Nst, M. N., & Rahmi, R. (2017). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah disertai Teknik Berikan Uangnya terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMPN 16 Padang. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 273-278.

Nurfadilah, P., & Afriansyah, E. A. (2022). Analisis Gesture Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Open-Ended. Journal of Authentic Research on Mathematics Education (JARME), 4(1), 14-29.

Nurhidayah, D. A. (2018). Tahap Perkembangan Kognitif Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Menggunakan Test of Piaget’s Logical Operation (TLO). LAPLACE: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 26–32.

Octaviyunas, A., & Ekayanti, A. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Giving Question Getting Answer dan Think Pair Share terhadap Kemampuan Penalaran Matematika Siswa Kelas VII. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2), 341-352.

Purnamasari, A., & Afriansyah, E. A. (2021). Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP pada Topik Penyajian Data di Pondok Pesantren. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 207-222.

Puspitasari, N., Afriansyah, E. A., Nuraeni, R., Madio, S. S., & Margana, A. (2019, December). What are the difficulties in statistics and probability? In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1402, No. 7, p. 077092). IOP Publishing.

Rhamdania, N., & Basuki, B. (2021). Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP pada Materi Bangun Ruang Sisi Datar di Kampung Gudang. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 445-458.

Rizky, E. N. F., & Sritresna, T. (2021). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Disposisi Matematis Siswa Antara Guided Inquiry dan Problem Posing. PLUSMINUS: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(1), 33-46.

Rokhima, N., & Fitriyani, H. (2018). Student’s Metacognition: Do Intrapersonal Intelligent Make Any Difference?. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 167-178.

Ruseffendi. (2006). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA : Perkembangan Kompetensi Guru. In Tarsito.

Santrock, J. W. (2008). Psikologi Pendidikan. Kencana.

Sari, L. K., & Madio, S. S. (2021). Kesulitan Belajar Matematika Siswa melalui Pembelajaran Jarak Jauh. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 409-420.

Sari, F. Y., Supriadi, N., & Putra, R. W. Y. (2022). Model Pembelajaran CUPs Berbantuan Media Handout: Dampak terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis ditinjau dari Gaya Kognitif. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 95-106.

Sarumaha, Y. A., Putri, R. I. I., & Hartono, Y. (2018). Percentage Bar: A Model for Helping Fifth Grade Students Understand Percentages. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 155-166.

Septiyani, V., Hartatiana, H., & Wardani, A. K. (2021). Media Pembelajaran Puzzle pada Bangun Datar Jajargenjang untuk Anak Tunarungu. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(1), 25-36.

Stein, R., & Swan, A. B. (2019). Evaluating the validity of Myers‐Briggs Type Indicator theory: A teaching tool and window into intuitive psychology. Social and Personality Psychology Compass, 13(2), e12434.

Downloads

Published

2022-03-30

How to Cite

Sugianto, R., Darmayanti, R., & Vidyastuti, A. N. (2022). Stage of Cognitive Mathematics Students Development Based on Piaget’s Theory Reviewing from Personality Type. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 17–26. https://doi.org/10.31980/plusminus.v2i1.1082

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.