Kesalahan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Trigonometri Ditinjau dari Indikator Polya

Authors

  • Ega Gradini Institut Agama Islam Negeri Takengon
  • Bettri Yustinaningrum Institut Agama Islam Negeri Takengon
  • Dina Safitri Institut Agama Islam Negeri Takengon

DOI:

https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i1.686

Keywords:

Indikator Polya, Pemecahan Masalah, Trigonometri, Polya Indicators, Problem Solving, Trigonometry

Abstract

Siswa mengalami kesulitan dalam memecahkan masalah Trigonometri yang berdampak pada rendahnya hasil belajar. Artikel ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan siswa memecahkan masalah trigonometri ditinjau dari strategi pemecahan masalah Polya. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian dilaksanakan dengan melibatkan 1 guru dan 20 siswa SMA. Data penelitian ini dikumpulkan melalui tes dan wawancara. Tes terdiri atas 5 masalah Trigonometri. Wawancara semi terstruktur diberikan pada; (1) guru untuk mengetahui kesulitan yang dialami siswa selama proses pembelajaran Trigonometri, dan (2) siswa untuk mengidentifikasi kesalahan dalam memecahkan masalah. Data dianalisis dengan tahapan berikut; (1) jawaban siswa diperiksa lalu di hitung skor untuk setiap masalah, (2) di identifikasi jenis kesalahan siswa pada setiap masalah, (3) persentase banyaknya siswa dihitung pada tiap jenis kesalahan, dan (4) siswa yang melakukan kesalahan diwawancara untuk mengetahui penyebab dan jenis kesalahan. Penelitian ini menemukan bahwa kesalahan siswa dalam memecahkan masalah Trigonometri adalah: (i) Kesalahan memahami masalah Trigonometri (57,73%); (ii) Kesalahan dalam merencanakan strategi (9,27%); (iii) Kesalahan menerapkan solusi (15,83%); dan (iv) kesalahan dalam memeriksa kembali (17,16%).

Students have difficulty in solving trigonometric problems which have an impact on low learning outcomes. This article aims to analyze students' errors in solving trigonometric problems in terms of Polya's problem-solving strategy. This research is exploratory research using a descriptive qualitative approach. The research was conducted by involving 1 teacher and 20 high school students. The data of this study were collected through tests and interviews. The test consists of 5 Trigonometry problems. Semi-structured interviews were given on; (1) teachers to find out the difficulties experienced by students during the Trigonometry learning process, and (2) students to identify errors in solving problems. The data were analyzed in the following steps; (1) student answers are checked and then the score is calculated for each problem, (2) the types of student errors are identified in each problem, (3) the percentage of the number of students is calculated for each type of error, and (4) students who make mistakes are interviewed to find out the cause and the type of error. This study found that students' errors in solving Trigonometric problems were: (i) Misunderstanding of Trigonometric problems (57.73%); (ii) Errors in devising a plan (9.27%); (iii) Error in performing the plan (15.83%); and (iv) errors in looking back/ confirmation of the answer (17.16%).

References

Alfiyah, N., & Siswono, T. Y. . (2014). Identifikasi Kesulitan Metakognisi Siswa dalam Memecahkan Masalah Matematika. MATHEdunesa- Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 3(2), 131–138.

Andriani, L. (2016). Pengaruh Pembelajaran Matematika Menggunakan Strategi Inkuiri Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika. Suska Journal of Mathematics Education, 2(1), 52.

Diana, N. (2018). Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kreatif dan Berpikir Logis Mahasiswa dengan Adversity Quotient dalam Pemecahan Masalah. Prosiding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika (SNMPM), 2(1), 101–112.

Gustiani, D. D., & Puspitasari, N. (2021). Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Materi Operasi Pecahan Kelas VII di Desa Karangsari. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 435-444.

Gustianingrum, R. A. (2021). Analisis Kesalahan Siswa Berdasarkan Objek Matematika Menurut Soedjadi pada Materi Determinan dan Invers Matriks. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2, Mei 2021), 235–244.

Hidayat, W., & Sariningsih, R. (2018). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis dan Adversity Quotient Siswa SMP Melalui Pembelajaran Open Ended. Jurnal JNPM (Jurnal Nasional Pendidikan Matematika), 2(1), 109–118.

Iswara, E., & Sundayana, R. (2021). Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing dan Direct Instruction dalam Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 223-234.

Karatas, I., & Baki, A. (2013). The Effect of Learning Environments Based on Problem Solving on Students ’ Achievements of Problem Solving. International Electronic Journal of Elementary Education, 5(3), 249–267.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, K. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Matematika SMA. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kristofora, M., & Sujadi, A. A. (2017). Analisis Kesalahan Dalam Menyelesaikan Masalah Matematika Dengan Menggunakan Langkah Polya Siswa Kelas Vii Smp. Prisma, 6(1), 9–16.

Lesh, R. (1981). Applied Mathematical Problem Solving. Educational Studies in Mathematics, 12, 235–264.

Lestari, R. R., Mulyono, D., & Minarni, A. (2018). An Effort to Improve Self-Regulated Learning of Secondary Middle School Students Through Autograph-Assisted Mathematics Realistic Approach. 6(10), 1338–1343.

Lestari, A. B., & Afriansyah, E. A. (2021). Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP di Kampung Cibogo Pada Materi SPLDV. SIGMA: Jurnal Pendidikan Matematika, 13(2), 92-102.

Nugraha, T. S., & Mahmudi, A. (2015). Keefektifan Pembelajaran Berbasis Masalah Dan Problem Posing Ditinjau Dari Kemampuan Berpikir Logis Dan Kritis. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(1), 107.

Pitriani, Y., & Ocktaviani, N. N. (2020). Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Cerita pada Materi Aritmatika Sosial Menurut Polya. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 287-298.

Polya, G. (1973). How To Solve It : A New Aspect of Mathematical Method. In Princeton University Press (Second (2n). Princeton University Press.

Rohmah, A. S. (2020). Analisis Kesalahan Siswa MTs Dalam Menyelesaikan Soal Pada Materi Teorema Pythagoras. JPMI : Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, 3(5), 433–442.

Schoenfeld, A. H. (1987). Pólya, Problem Solving, and Education. Mathematics Magazine, 60(5), 283–291.

Setiawan, Y., & Prihatnani, E. (2020). Perbandingan TAI dan NHT terhadap Hasil Belajar Trigonometri Ditinjau dari Kecerdasan Interpersonal. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 299-310.

SU, A. (1999). National Council of Supervisors of Mathematics National Council of Supervisors of Mathematics.

Sulistyaningsih, A., & Rakhmawati, E. (2017). Analisis Kesalahan Siswa Menurut Kastolan Dalam Pemecahan Masalah Matematika. Prosiding Seminar Matematika Dan Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta, 19(2), 123–130.

Surat, I. M. (2016). Pembentukan Karakter dan Kemampuan Berpikri Logis Siswa Melalui Pembelajaran Matematika Berbasis Saintifik. Jurnal EMASAINS, V(1), 57–65.

Tambychik, T., & Meerah, T. S. M. (2010). Students’ difficulties in mathematics problem-solving: What do they say? Procedia - Social and Behavioral Sciences, 8, 142–151.

Tarigan, D. E. (2012). Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Langkah-Langkah Polya pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Bagi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 9 Surakarta [Universitas Negeri Surakarta].

Taufiq, I., & Agustito, D. (2021). Uji Kelayakan Modul Trigonometri Berbasis Ajaran Tamansiswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 10(2), 281-290.

Tias, A. A. W., & Wutsqa, D. U. (2015). Analisis Kesulitan Siswa SMA Dalam Pemecahan Masalah Matematika Kelas XII IPA di Kota Yogyakarta. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(1), 28–39.

Widodo, S. A. (2013). Analisis Kesalahan Dalam Pemecahan Masalah Divergensi Tipe Membuktikan Pada Mahasiswa Matematika. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 46(2), 106–113.

Widodo, S. A., & Sujadi, A. (2017). Analisis Kesalahan Mahasiswa Dalam Memecahkan Masalah Trigonometri. SOSIOHUMANIORA: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(1), 51–63.

Wilson, J. W., Fernandez, M. L., & Hadaway, N. (1993). Mathematical Problem Solving. Research Ideas for The Classroom: High School Mathematics, 57(78).

Yusnia, D. (2018). Analysis of The Ability of Student Prbolem-Solving on Counting Operations of Algebra Form. MUST: Journal of Mathematics Education, Science, and Technology, 3(1), 1–6.

Downloads

Published

2022-01-30

How to Cite

Gradini, E., Yustinaningrum, B., & Safitri, D. (2022). Kesalahan Siswa Dalam Memecahkan Masalah Trigonometri Ditinjau dari Indikator Polya. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 49–60. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i1.686

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.