Mathematical Disposition dan Self-concept terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mahasiswa pada Masa Pandemi COVID-19

Authors

  • Inda Hudiria Universitas Bengkulu
  • Saleh Haji Universitas Bengkulu
  • Zamzaili Universitas Bengkulu

DOI:

https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i3.734

Keywords:

kemampuan penalaran matematis, mathematical disposition, pandemi Covid-19, pembelajaran daring, self-concept, mathematical reasoning ability, Covid-19 pandemic, online learning

Abstract

Kemampuan penalaran matematis di masa pandemi Covid-19 masih rendah. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh mathematical disposition dan self-concept terhadap kemampuan penalaran matematis mahasiswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif ex-post facto. Sampel penelitian berjumlah 83 mahasiswa S1 Pendidikan Matematika di Kota Bengkulu. Instrumen penelitian ini terdiri dari angket mathematical disposition, angket self-concept dan tes kemampuan penalaran matematis. Data dianalisis dengan teknik  analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh langsung dari mathematical disposition terhadap kemampuan penalaran matematis. self-concept terhadap kemampuan penalaran matematis, dan mathematical disposition terhadap self-concept. Selain itu, terdapat juga pengaruh mathematical disposition dan self-concept secara bersama-sama terhadap kemampuan penalaran matematis. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh mathematical disposition dan self-concept terhadap kemampuan penalaran matematis mahasiswa S1 Pendidikan Matematika di Kota Bengkulu pada masa pandemi Covid-19.

Mathematical reasoning ability during the Covid-19 pandemic is still low. This study aims to determine the effect of mathematical disposition and self-concept on students' mathematical reasoning abilities. This study uses an ex-post facto quantitative approach. The Sample of this research was 83 students of S1 Mathematics Education in Bengkulu City. The research instrument consisted of a mathematical disposition questionnaire, a self-concept questionnaire, and a mathematical reasoning ability test. Data were analyzed by regression analysis technique. The results showed there was a direct influence of mathematical disposition on mathematical reasoning abilities, self-concept to mathematical reasoning ability, and mathematical disposition to self-concept. In addition, there is also the effect of mathematical disposition and self-concept together on mathematical reasoning abilities. It was concluded that there was an influence of mathematical disposition and self-concept on the mathematical reasoning ability of S1 Mathematics Education students in Bengkulu City during the COVID-19 pandemic.

References

Abdillah, I., & Sardin. (2020). Efektivitas penggunaan google classroom dalam pembelajaran matematika ditinjau dari kemampuan penalaran matematika siswa. Jurnal Akademik Pendidikan Matematika, 6(2), 115-118.

Ariany, R. L., Dahlan, J. A., & Dewanto, S. (2017). Penerapan strategi pembelajaran multiple intelligences untuk meningkatkan kemampuan penalaran dan disposisi matematis siswa smp. JES-MAT, 3(1), 1-10.

Asy’ari, M., Ekayati, N., Matulessy, A. (2014). Konsep diri, kecerdasan emosi, dan motivasi belajar siswa. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 3(1), 83-89.

Brodie, K. (2010). Teaching Mathematical Reasoning in Secondary School Classrooms. Springer Science and Business Media, 755.

Dewi, M. A. (2021). The effect of online learning on the mathematical reasoning and communication ability of students in the Covid-19 pandemic era. EduMat: Jurnal Pendidikan Matematika.

Haji, S. (2009). Mengajarkan matematika yang menyenangkan, wujud profesionalisme guru matematika. Seminar Nasional Sertifikasi Guru FKIP Universitas Bengkulu, 1-16.

Haji, S., & Yumiati. (2011). Mengembangkan kemampuan berpikir asli melalui pembelajaran generatif dengan pendekatan open-ended. Pasundan Journal of Mathematics Educations, 1(1), 50-60.

Handayani, S. D. (2016). Pengaruh konsep diri dan kecemasan siswa terhadap pemahaman konsep matematika. Jurnal Formatif, 6(1), 23-34.

Lestari, I. & Andinny, Y. (2020). Kemampuan penalaran matematika melalui model pembelajaran metaphorical thinking ditinjau dari disposisi matematis. Jurnal Elemen, 6(1), 1-12.

Lubis, A. N. M. T & Haji, S. (2018). Pengembangan disposisi matematika siswa: Implementasi character education pada kurikulum 2013. Prosiding Seminar Internasional Pendidikan dan Konseling, FKIP, Univesitas Bengkulu, 30-40.

Luritawaty, I. P. (2019). Pengembangan Kemampuan Komunikasi Matematik melalui Pembelajaran Take and Give. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2), 239-248.

Nurjamilah, Rokhmat, J., Sahidu, H., Harjono, A., & Hikmawati. (2021). Causalitic-learning model to improve reasoning-ability in learning physics in terms of student creativity during the Covid-19 pandemic. Journal of Physics: Conference Series 1816 012039.

Oktaviani, D. N., Sholikhakh, R. A., & Istiqomah. (2020). Kemampuan disposisi matematik mahasiswa pada mata kuliah geometri analitik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 5(1), 76-85.

Pamungkas, A. S. (2015). Kontribusi self-concept matematis dan mathematics anxiety terhadap hasil belajar mahasiswa. JDP, 8(2), 55-60.

Rahman, R. (2012). Hubungan antara self-concept terhadap matematika dengan kemampuan berpikir kreatif matematik siswa. Infinity: Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung, 1(1), 19-30.

Rismen, S., Mardiyah, A., & Puspita, E. M. (2020). Analisis Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematis Siswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(2), 263-274.

Rosita, C. D. (2008). Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Matematis: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Ditingkatkan pada Mahasiswa. Jurnal Euclid, 1(1), 33–46

Sugandi, A. I., Bernard, M., & Linda. (2020). Efektivitas pembelajaran daring berbasis masalah berbantuan geogebra terhadap kemampuan penalaran matematis di era Covid-19. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 9(4), 993-1004.

Sumartini, T. S. (2015) Mengembangkan Self-concept Siswa Melalui Model Pembelajaran Concept Attainment. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 4(2), 48-58.

Syaban, M. (2019). Menumbuhkembangkan daya dan disposisi matematis siswa sekolah menengah atas melalui pembelajaran investigasi. Educationist, 3(2), 129-136.

Syefriyani, D., & Haji, S. (2018). Penerapan lesson study untuk meningkatkan self-concept mahasiswa pada mata kuliah konsep dasar matematika. Jurnal Teori dan Aplikasi Matematika, 2(1), 89-96.

Takaria, J. (2015). Peningkatan literasi statistis, representasi matematis, dan self-concept mahasiswa calon guru sekolah dasar melalui model collaborative problem solving. Disertasi Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia Bandung: Tidak Diterbitkan.

Yensy, N. A. (2020). Efektifitas pembelajaran statistika matematika melalui media whatsapp group ditinjau dari hasil belajar mahasiswa (masa pandemik covid 19). Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 5(2), 65-74.

Zamzaili. (2013). Model Rekursif Hubungan Kausal Penguasaan Konsep, Level Berpikir dan Hasil Belajar Matematika pada Siswa Sekolah Menengah Pertama Kota Bengulu. Jurnal Exacta, 11(2), 70-75.

Downloads

Published

2022-09-30

How to Cite

Hudiria, I., Haji, S., & Zamzaili. (2022). Mathematical Disposition dan Self-concept terhadap Kemampuan Penalaran Matematis Mahasiswa pada Masa Pandemi COVID-19. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(3), 435–446. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i3.734

Issue

Section

Articles

Similar Articles

<< < 38 39 40 41 42 43 44 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.