Game Edukasi Android Deck Card untuk Memfasilitasi Pemahaman Konsep Siswa Materi Pecahan

Authors

  • Isna Firdausi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
  • Suparni Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

DOI:

https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i3.736

Keywords:

game edukasi, pecahan, pemahaman konsep, educational games, fractions, concept understanding

Abstract

Konsep pecahan merupakan salah satu konsep dasar yang perlu dipahami agar kemampuan mempelajari materi yang lain tidak terhambat. Namun kemungkinan terjadinya miskonsepsi pada siswa ketika belajar pecahan sangat mungkin terjadi. Diperlukan upaya untuk meminimalisir peluang miskonsepsi tersebut. Game edukasi adalah salah satu media belajar yang dapat memberikan pengaruh bagi siswa untuk memahami konsep yang dipelajari. Penelitian ini bertujuan mengembangkan aplikasi game edukasi android Deck Card yang valid untuk membantu siswa SMP/MTs memahami konsep pecahan dengan model pengembangan PPE (Planning, Production, and Evaluation). Instrumen penelitian meliputi lembar penilaian produk untuk ahli materi dan ahli media yang dipeer-review terlebih dahulu oleh expert judgment. Berdasarkan hasil uji kevalidan produk oleh ahli materi diperoleh kriteria sangat baik dengan persentase 83,82%, sedangkan dari ahli media diperoleh kriteria baik dengan persentase 74,56%. Hasil tersebut menunjukkan bahwa game edukasi yang dikembangkan valid dan layak diujicobakan pada siswa.

The concept of fractions is one of the basic concepts that need to be understood so that the ability to study other materials is not hampered. However, the possibility of misconceptions in students when learning fractions is very possible. Efforts are needed to minimize the opportunities for these misconceptions. Educational games are one of the learning media that can influence students to understand the concepts studied. This study aims to develop a valid Android Deck Card educational game application to help SMP/MTs students understand the concept of fractions with the PPE (Planning, Production, and Evaluation) development model. The research instruments include product assessment sheets for the material expert and media experts who are peer-reviewed by expert judgment. Based on the results of product validity tests by material experts, the criteria were very good with a percentage of 83.82%, while media experts obtained good criteria with a percentage of 74.56%. These results indicate that the educational game developed is valid and worthy to be tested on students.

References

Afriansyah, E. A. (2017). Desain Lintasan Pembelajaran Pecahan melalui Pendekatan Realistic Mathematics Education. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(3), 463-474.

Alkhateeb, M. A. (2019). Effect of Mobile Gaming on Mathematical Achievement among 4th Graders. iJET, 14(7), 5-6.

Ariyanti, S. D. (2019). Pengembangan Media Game Happy Chef Berbasis Android Pada Mata Pelajaran Matematika Materi Membandingkan Pecahan Kelas IV SD. Jurnal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(1), 2623-2634.

Asyaroh, S. I., Buchori, A., Wardani, T. I., & Wijayanto. (2021). Pengembangan Game Edukasi Bilangan Pecahan Berbasis Augmented Reality Sebagai Media Pembelajaran Sekolah Dasar. JIPETIK, 2(1), 39-49.

Auliana, H. (2017). Analisis Kesalahan dalam Menyelesaiakan Soal-soal Operasi Hitung Bilangan Pecahan Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri Toroh. Skripsi Universitas Muhammadiyah Surakarta: Tidak Diterbitkan.

Azwar, S. (2011). Tes Prestasi: Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Febriyani, A., Hakim, A. R., & Nadun, N. (2022). Peran Disposisi Matematis terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 87-100.

Gustiani, D. D., & Puspitasari, N. (2021). Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Materi Operasi Pecahan Kelas VII di Desa Karangsari. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(3), 435-444.

Haerunnisa, Permana, A., & Firmansyah, R. (2020). Peranan Smartphone Dalam Dunia Pendidikan Di Masa Pandemi Covid-19. Tematik, 142.

Hamalik, O. (2009). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: Bumi Aksara.

Haris, A. J. (2009). Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Press.

Karunia, Y. N. (2015). Penelitian Pendidikan Matematika Panduan Praktis Menyusun Skriprsi, Tesis, Dan Karya Ilmiah Dengan Pendekatan Pembelajaran Dan Kemampuan Matematis. Jurnal Pendidikan, 81.

Kesumawati, N. (2008). Pemahaman Konsep Matematik dalam Pembelajaran Matematika. Semnas Matematika dan Pendidikan Matematika Universitas PGRI Palembang, 233.

Lestari, I., & Luritawaty, I. P. (2021). Peningkatan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa dengan Model Think Pair Share dan Problem Based Learning. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 353-362.

Luritawaty, I. P. (2019). Pengembangan Kemampuan Komunikasi Matematik melalui Pembelajaran Take and Give. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 8(2), 239-248.

Luritawaty, I. P. (2018). Pembelajaran Take and Give dalam Upaya Mengembangkan Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 7(2), 179-188.

Masri, K., & Uno, H. (2009). Mengelola Kecerdasan Dalam Pembelajaran Sebuah Konsep Pembelajaran Berbasis Kecerdasan. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Mutiarani, A., & Sofyan, D. (2022). Kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi persamaan dan fungsi kuadrat berdasarkan gender di desa sukamenak. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 1(1), 1-14.

Neagoy, M. (2017). Unpacking Fraction. USA: ASCD.

Novaliendry, D. (2013, September). Aplikasi Game Geografi Berbasis Multimedia Interaktif (Studi Kasus Siswa Kelas IX SMPN 1 Rao). Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan, 6(2), 112.

Nugrahani, W. (2020). Peran Penting Matematika. Dalam M. T. Pekalongan, Generasi Hebat Generasi Matematika. Pekalongan: PT. Nasya Expanding Management.

Pemu, N. (2017). Konsep Dalam Kegiatan Pembelajaran Matematika. Karya Ilmiah Dosen UNM: Tidak Diterbitkan.

Permatasari, R. P. D., & Afriansyah, E. A. (2022). Kendala orang tua dalam mendampingi siswa ditinjau dari hasil belajar matematika secara online. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 1(1), 27-36.

Ramlah, S. B. (2016). Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaiakan Soal Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan di Kelas VII SMPN Model Terpadu Madani. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 1(2), 182-194.

Rofiqoh, I., Puspitasari, D., & Nursaidah, Z. (2020, Mei). Pengembangam Game Math Space Aadventure Sebagai Media Pembelajaran Pada Materi Pecahan Di Sekolah Dasar. Lentera Sriwijaya, 2(1), 41-54.

Sari, H. M., & Afriansyah, E. A. (2020). Analisis Miskonsepsi Siswa SMP pada Materi Operasi Hitung Bentuk Aljabar. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 9(3), 439-450.

Siregar, N. R. (2017). Persepsi siswa pada pelajaran matematika: studi pendahuluan pada siswa yang menyenangi game. Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia HIMPSI Semarang, 228.

Sius. (2020). Analisis Miskonsepsi Materi Pecahan Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 20 Mambok Tahun Pelajaran 2020/2021. Skripsi STKIP Persada Khatulistiwa: Tidak Diterbitkan.

Sugianto, R., Darmayanti, R., & Vidyastuti, A. N. (2022). Stage of Cognitive Mathematics Students Development Based on Piaget's Theory Reviewing from Personality Type. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 17-26.

Sugiyono. (2015). Metode Pengembangan dan Penelitian (Research and Development/R&D). Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Pernada Media Grup.

Thorpe, J. A. (2018). Algebra: What should we teach and how should we teach it?. In Research issues in the learning and teaching of algebra (pp. 11-24). Routledge.

Toni, M., Zubaidah.R, & Yani.T, A. (2017). Analisis Kesalahan Siswa Menggunakan Certainty of Rensponse Index (CRI) Termodifikasi pada Materi Pecahan. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 6(4).

Utami, H. S., & Puspitasari, N. (2022). Kemampuan pemecahan masalah siswa smp dalam menyelesaikan soal cerita pada materi persamaan kuadrat. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 1(1), 57-68.

Wahyudi, L., Wiryokusumo, I., & Fatirul, A. N. (2019). Pengembangan Game Edukasi Fractal Adventure Untuk Pembelajaran Bilangan Pecahan. Edcomtech : Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 6(2), 199-209.

Widyatama, A., & Pratama, F. W. (2022). Pengembangan Mobile Learning PINTHIR Berbasis Android sebagai Sumber Belajar dan Sarana Mengerjakan Soal Trigonometri SMA. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 25-36.

Downloads

Published

2022-09-30

How to Cite

Firdausi, I., & Suparni. (2022). Game Edukasi Android Deck Card untuk Memfasilitasi Pemahaman Konsep Siswa Materi Pecahan. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(3), 447–458. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i3.736

Issue

Section

Articles

Similar Articles

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.