Penerapan Model Pembelajaran Berbasis Masalah pada Materi Pola Bilangan di Kelas VII Sekolah Menengah Pertama
DOI:
https://doi.org/10.31980/mosharafa.v7i1.475Keywords:
Pembelajaran Berbasis Masalah, berfikir kritis, keterampilan pemecahan masalahAbstract
Artikel ini menyajikan bagaimana model Pembelajaran Berbasih Masalah diterapkan pada materi pola bilangan di kelas VII Sekolah Menengah Pertama. Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) adalah suatu pendekatan pembelajaran yang menggunakan masalah dunia nyata sebagai suatu konteks bagi siswa untuk belajar tentang cara berfikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah, serta untuk memperoleh pengetahuan dan konsep yang esensial dari materi pelajaran. Pembelajaran berbasis masalah digunakan untuk merangsang berfikir tingkat tinggi dalam situasi berorientasi masalah, termasuk didalamnya belajar bagaimana belajar. Adapun langkah-langkah dari model pembelajaran tersebut memiliki 5 tahapan yaitu 1) Tahap orientasi peserta didik pada masalah, 2) Tahap mengorganisasi peserta didik dalam belajar. 3) Tahap membimbing penyelidikan secara individu maupun kelompok. 4) Tahap mengembangkan dan menyajikan hasil karya. 5) Tahap menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah. Selanjutnya bagaimana aktifitas guru dan siswa dalam model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) dalam materi pola bilangan akan dibahas dalam artikel ini.
References
Daryanto. (2014) Pendekatan Pembelajaran Saintifik Kurikulum 2013. Yogyakarta: Gava Media, 2014.
Kemdikbub. (2013) Materi Pelatihan Guru Implementasi Kurikulum 2013. BPSDMPK dan PMP. Jakarta.
M. I. dan M. Nur, “M. Ibrahim dan M. Nur. (2000). Pembelajaran Berdasarkan Masalah. Surabaya: Unesa- University.,” Unesa Univ. Surabaya.
Wijaya, A. (2014). “Contoh Penerapan Model Pembelajaran Berbasis masalah Matematika SMP Kelas VII,”.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.