Penerapan model problem-based learning untuk meningkatkan hasil belajar matematika dalam materi bentuk aljabar
DOI:
https://doi.org/10.31980/pme.v4i2.2401Keywords:
pendidikan, problem based learning, bentuk aljabar, pendekatan deskriptif kuantitatif, education, Problem-based learning, algebra form, descriptive quantitative approachAbstract
Pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang kompeten dan berdaya saing. Namun, lemahnya proses pembelajaran sering kali menghambat pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kreatif siswa. Matematika, sebagai mata pelajaran fundamental, juga sering dianggap sulit, terutama pada materi bentuk aljabar. Problem-based learning (PBL) adalah model pembelajaran berbasis masalah nyata yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan pemecahan masalah siswa. Penelitian ini dilakukan di SMP IT Lekor dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian adalah 32 siswa kelas IX yang mengikuti pembelajaran bentuk aljabar menggunakan model PBL dengan bantuan LKPD. Model PBL diterapkan melalui lima tahap: orientasi pada masalah, pengorganisasian siswa, penyelidikan kelompok, pengembangan hasil, dan evaluasi. Hasil dari 2penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai siswa mencapai 77, dengan nilai tertinggi 85 dan terendah 70, yang memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Aktivitas kelompok juga menunjukkan peningkatan kerja sama, berpikir kritis, dan keaktifan. Penerapan model PBL dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi bentuk aljabar. PBL menciptakan pembelajaran yang lebih aktif, interaktif, dan menyenangkan, sehingga layak direkomendasikan sebagai strategi pembelajaran matematika.
Education has an important role in shaping a competent and competitive generation. However, the weak learning process often hinders the development of students' critical and creative thinking skills. Mathematics, as a fundamental subject, is also often considered difficult, especially in algebraic form material. Problem-based learning (PBL) is a real problem-based learning model designed to improve students' critical, creative, and problem-solving skills. This research was conducted at SMP IT Lekor with a quantitative descriptive approach. The subject of the study was 32 grade IX students who participated in learning algebraic forms using the PBL model with the help of LKPD. The PBL model is applied through five stages: problem-oriented, student organization, group investigation, outcome development, and evaluation. The results showed that the average student score reached 77, with the highest score of 85 and the lowest score of 70, which met the minimum completeness criteria (KKM). Group activities also showed increased cooperation, critical thinking, and activeness. The application of the PBL model can improve student learning outcomes in algebraic form material. PBL creates more active, interactive, and fun learning, so it deserves to be recommended as a math learning strategy.
References
Ardiansyah, & Wahyuningrum, E. (2022). Pengaruh problem based learning terhadap kemampuan penalaran matematik dan korelasinya dengan kemampuan awal siswa SMP. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(3), 483-492. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i3.739
Astuti, T. P. (2019). Model Problem-based learning dengan mind mapping dalam pembelajaran IPA abad 21. Proceeding of Biology Education, 3(1), 64-73. https://doi.org/10.21009/pbe.3-1.9
Darojat, L. (2024). Peningkatan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran berbasis masalah dengan asesmen team game tournament. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 3(2), 263-270. https://doi.org/10.31980/pme.v3i2.1782
Fitria, F., Nofriyandi, N., Suripah, S., & Sthephani, A. (2023). Perangkat pembelajaran matematika berbasis problem-based learning pada materi sistem persamaan linear tiga variabel. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 2(1), 93-102. https://doi.org/10.31980/pme.v2i1.1403
Husniah, A., & Azka, R. (2022). Modul matematika dengan model pembelajaran problem based learning untuk memfasilitasi kemampuan penalaran matematis siswa. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 11(2), 327-338. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v11i2.724
Indonesia, U. P. (2014). Penerapan pembelajaran berbasis masalah. 1(2). https://doi.org/10.17509/edutech.v13i2.3102
Lahir, S., Ma’ruf, M. H., & Tho’in, M. (2017). Peningkatan prestasi belajar melalui model pembelajaran yang tepat pada sekolah dasar sampai perguruan tinggi. Jurnal Ilmiah Edunomika, 1(01). http://dx.doi.org/10.29040/jie.v1i01.194
Nisa, S., Anwar, N., & Daud, A. H. M. (2022). Penerapan Pendekatan Problem-based learning dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Perbandingan. Ar-Riyadhiyyat: Journal of Mathematics Education, 2(2), 72–81. https://doi.org/10.47766/arriyadhiyyat.v2i2.178
Nofriyandi, N., Andrian, D., Nurhalimah, S., & Loska, F. (2024). Problem Based-Learning Performance in Improving Students' Critical Thinking, Motivation, Self-Efficacy, And Students' Learning Interest. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 13(1), 259-272. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v13i1.1873
Pratama, B. A., & Mardiani, D. (2022). Kemampuan berpikir kritis matematis antara siswa yang mendapat model problem-based learning dan discovery learning. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 1(1), 83-92. https://doi.org/10.31980/pme.v1i1.1368
Puspaningrum, B. C., & Astuti, D. (2022). Penerapan Problem-based learning dengan Media Tusuk Gigi pada Materi Aljabar terhadap Hasil Belajar Siswa. 1449–1457.
Rinaldi, E., & Afriansyah, E. A. (2019). Perbandingan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa antara problem centered learning dan problem based learning. NUMERICAL: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 9-18.
Riset, A., Tournament, T. G., Negeri, S. M. P., Tournament, T. G., Kunci, K., Tournament, T. G., & Belajar, H. (2024). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament pada pembelajaran matematika materi bentuk aljabar di smp negeri 2 tondano pendidikan matematika fmipa-k universitas negeri manado, sulawesi utara, indonesia. 5(2), 900–906.
Sermatan, E., Fahinu, F., & Zamsir, Z. (2019). Peningkatan kemampuan penalaran aljabar siswa melalui problem-based learning dan konvensional pada siswa madrasah tsanawiah. Jurnal Pendidikan Matematika, 9(1), 53. https://doi.org/10.36709/jpm.v9i1.5760
Suwanti, S., & Maryati, I. (2021). Kemampuan Representasi Matematis Siswa Melalui Model Problem Based Learning dan Probing Prompting Learning. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 1(2), 303-314. https://doi.org/10.31980/plusminus.v1i2.903
Suwanto, F. R., Hasrafuddin, Fauzi, K. M. A., & Napitupulu, E. E. (2023). Problem Based Learning Berbantuan Geogebra untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geometri Analitik. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(3), 441-452. https://doi.org/10.31980/plusminus.v3i3.1507
Talia, Y. (2024). Analisis kemampuan berpikir kritis siswa dalam problem-based learning. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 3(3), 382-391. https://doi.org/10.31980/pme.v3i3.2671
Wijaya, A. P., & Yusup, M. (2023). Kemampuan Komunikasi Matematis Tertulis Peserta Didik dengan Model Problem Based Learning pada Materi SPLDV. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 61-72. https://doi.org/10.31980/plusminus.v3i1.1223
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Vrindhavanie Indra Guna, Salsabila Firdausy, Tina Sri Sumartini

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.