Development of Didactic Design for Learning Mathematics in Pesantren: Integration of Mathematics and Fiqh Learning

Authors

  • Sendi Ramdhani Universitas Terbuka
  • Didi Suryadi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Sufyani Prabawanto Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31980/mosharafa.v12i3.833

Keywords:

Didactical Design Research, Pesantren, Santri, Teori Situasi Didaktis, Islamic Boarding School, Theory of Didactical Situation

Abstract

Perlu dikembangkan model pembelajaran matematika di pesantren yang dikaitkan dengan permasalahan yang sesuai dengan situasi di pondok pesantren, misalnya terkait dengan fiqh. Penelitian ini menggunakan Design Didactical Research (DDR). Pengembangan desain didaktis ini dilakukan dengan menggunakan Theory of Didactical Situation (TDS). Pembelajaran matematika di pesantren dirancang sebagai berikut: pembacaan ayat suci Al-Qur'an dan Hadits terkait materi pembelajaran matematika; materi dan tujuan pembelajaran yang terkait dengan ilmu keislaman; dan memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari materi yang akan dipelajari dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika nantinya menjadi kader ulama. Pengembangan desain didaktis didasarkan pada teori situasi didaktis, yaitu: Situasi Devolusi, santri diberikan tantangan untuk menyelesaikan masalah zakat dan waris; Situasi Matematis, santri yang belum mampu menyelesaikan tantangan utama dibimbing melalui soal, tabel, dan petunjuk. Demikian pula santri yang sudah memiliki tebakan pemecahan masalah terus melakukan langkah-langkah untuk menguji keabsahan asumsi tersebut dengan menjawab beberapa pertanyaan, memperhatikan tabel, dan melaksanakan instruksi; Situasi Kelembagaan, santri membuat kesimpulan dengan bimbingan guru tentang poin-poin penting.

It is necessary to develop a mathematics learning model in pesantren that is associated with problems that are following the situation in the Islamic boarding school, for example, related to fiqh. This study used Design Didactical Research (DDR). The development of this didactic design was carried out using the Theory of Didactical Situation (TDS). The learning mathematics in pesantren is designed as follows: reading of the holy verses of Al-Qur'an and Hadith related to mathematics learning materials; the material and learning objectives associated with Islamic knowledge; and giving an overview of the benefits of studying the material to be studied in everyday life, especially when later becoming a cadre of the ulama. Didactic design development is based on the theory of didactic situation, namely: In the case of Devolution, santri are given the challenge of solving zakat and inheritance problems; in Mathematical Situations, santri who have not been able to complete the main difficulties are guided through questions, tables, and instructions. Likewise, santri, who already has problem-solving guesses, continues to test the validity of these assumptions by answering several questions, paying attention to tables, and carrying out instructions; 3) Situation of Institutionalization, santri makes conclusions with teacher guidance about essential points.

References

Afriansyah, E. A., Permatasari, R. P. D., Hamdani, N. A., & Maulani, G. A. F. (2023, July). How Far is the Mathematical Problem-Solving Ability of Vocational School Students?. In 3rd International Conference on Education and Technology (ICETECH 2022) (pp. 390-403). Atlantis Press.

Artigue, M., Haspekian, M., & Corblin-Lenfant, A. (2014). Introduction to The Theory of Didactical Situations (TDS). In Networking of Theories as A Research Practice in Mathematics Education (pp. 47-65). Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-319-05389-9_4

Balitbang, K. (2017). Penyelenggaraan Pendidikan Muadalah di Pondok Pesantren.

Brousseau, G., & Warfield, V. (2014). Didactic Situations in Mathematics Education. In Encyclopedia of Mathematics Education. Springer. https://doi.org/10.1007/978-3-030-15789-0_47

Carvalho, G. S., Silva, R., Lima, N., Coquet, E., & Clément, P. (2004). Portuguese Primary School Children's Conceptions about Digestion: Identification of Learning Obstacles. International Journal of Science Education, 26(9), 1111-1130. https://doi.org/10.1080/0950069042000177235

Dhofier, Z. (1982). Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan Hidup Kyai. Jakarta: Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES).

Fathani, A. H. (2019). Pembelajaran Matematika bagi Santri Pondok Pesantren Berbasis Kecerdasan Majemuk. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 2(1), 46-53. https://doi.org/10.24176/anargya.v2i1.3043

Hasanah, S. I. (2014). Sumber belajar matematika dari lingkungan alam sekitar berbasis pondok pesantren. 9(1).

Kirbani, K. (2013). Pengembangan Model Assessment for Learning (AfL) Melalui Penilaian Teman Sejawat Untuk Pembelajaran Matematika Pada Pokok Bahasan Persamaan Garis Lurus Di Madrasah Tsanawiyah Pondok Pesantren Modern Islam Assalaam Sukoharjo. Jurnal Pembelajaran Matematika, 1(2).

Mastuhu. (1994). Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren: Suatu Kajian Tentang Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan Pesantren. Jakarta: INIS.

Miyakawa, T., & Winsløw, C. (2009). Didactical Designs for Students’ Proportional Reasoning: An “Open Approach” Lesson and A “Fundamental Situation”. Educational Studies in Mathematics, 72(2), 199-218. https://doi.org/10.1007/s10649-009-9188-y

Mujib, A., & Sulistiana, E. (2023). Kemampuan Penalaran Proporsional menurut Langrall dan Swafford pada Siswa Sekolah Menengah Pertama. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 117-126.

Mutia, Dewi. (2014). Pengembangan Modul Matematika menggunakan Model Thiagarajan untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah melalui Pendekatan Pembelajaran Matematika Realistik di MTs Pesantren Daar Al Uluum Kisaran (Doctoral dissertation, UNIMED).

Nasir, M. R., & Abdushomad, M. A. (2005). Mencari Tipologi Format Pendidikan Ideal: Pondok Pesantren di Tengah Arus Perubahan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

PMA Nomor 31 Tahun 2020 tentang Pendidikan Pesantren

Polotskaia, E., & Boublil-Ekimova, H. (2019). Bridging Two Theories: The Theory of Didactical Situationsand The Theory of Developmental Instruction. Paper presented at the Technology and Psychology for Mathematics Education.

Pontren, Direktorat PD. (2015). Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Satuan Pendidikan Mu’adalah Salafi. Kementerian Agama RI.

Putri, A., & Nasution, E. Y. P. (2023). Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa MTs dalam Menyelesaikan Masalah Matematika pada Materi Bentuk Aljabar. Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 127-138.

Ramdhani, S., & Suryadi, D. (2018). The Analogical Reasoning Analysis of Pesantren Students in Geometry. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1132, No. 1, p. 012044). IOP Publishing. https://doi.org/10.1088/1742-6596/1132/1/012044

Ramdhani, S., Suryadi, D., & Prabawanto, S. (2019a). Developing Mathematics Instructional Materials to Enhance Students’ability of Making Generalization. Journal of Engineering Science and Technology (Special Issue on AASEC2018), 8.

Ramdhani, S., Suryadi, D., & Prabawanto, S. (2019b). Some Difficulties in Making Generalization Faced by Students: A Phenomenology Study on Mathematics Learning in Islamic Boarding Schools. In Proceedings of the 2019 The World Symposium on Software Engineering (pp. 130-134). https://doi.org/10.1145/3362125.3362140

Ramdhani, S., Suryadi, D., & Prabawanto, S. (2021). Hambatan belajar matematika di pondok pesantren. Jurnal Analisa, 7(1), 46-55. https://doi.org/10.15575/ja.v7i1.10106

Robiah, S., & Nuraeni, R. (2023). Pengaruh kepercayaan diri terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa mts pada materi himpunan. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 2(2), 215-228.

Saksono, D. Y. (2015). Pengembangan Pembelajaran Matematika Berbasis Al Qur’an Di Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 9 Gemuh Pondok Pesantren Darul Arqam 4 Kendal (Tesis). Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Schwartz, R. K. (2014). Islam & Mathematics: A Hidden History. This is presented at Macomb Community College (Macomb Co., Mich.) on 2 April 2014, funded by a “Let’s Talk About It: Muslim Journeys” grant from the National Endowment for the Humanities and the American Library Association.

Suryadi, D. (2019). Landasan Filosofis Penelitian Desain Didaktis (DDR). Bandung: Pusat Pengembangan DDR Indonesia.

Susanti, D., Retnawati, H., Arliani, E., & Irfan, L. (2023). Peluang dan tantangan pengembangan asesmen high order thinking skills dalam pembelajaran matematika di indonesia. Jurnal Inovasi Pembelajaran Matematika: PowerMathEdu, 2(2), 229-242.

Syafe'i, I. (2017). Pondok pesantren: Lembaga pendidikan pembentukan karakter. Al-Tadzkiyyah: Jurnal Pendidikan Islam, 8(1), 61-82. https://doi.org/10.24042/atjpi.v8i1.2097

Yusnita, E. (2011). Pembelajaran Kontekstual berlatar pondok pesantren pada materi garis dan sudut di kelas VII MTS. In Prosiding Seminar Nasional Matematika Dan Pendidikan Matematika UNY.

Downloads

Published

2023-07-30

How to Cite

Ramdhani, S., Suryadi, D., & Prabawanto, S. (2023). Development of Didactic Design for Learning Mathematics in Pesantren: Integration of Mathematics and Fiqh Learning. Mosharafa: Jurnal Pendidikan Matematika, 12(3), 655–666. https://doi.org/10.31980/mosharafa.v12i3.833

Issue

Section

Articles

Similar Articles

<< < 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.